Cantikmu dalam Cermin


Kamu cantik ketika kamu santun menghargai karya manusia lain. Hati hati sekali mencantumkan yang bukan buah pikiranmu ke hadapan publik. Bahkan dalam buku harianmu pun, kamu tetap tulus menghargai orang lain. Entah itu tulisan, kutipan, gambar, bahkan hanya sekedar ide.

Kamu cantik ketika kamu tidak suka mengumbar ngumbar perasaan kepada sembarang orang. Pun tentang keinginanmu menyempunakan separuh agama. Kamu hati hati sekali terhadap gerak gerikmu bahkan kalimatmu yang kira kira akan mengundang curiga lawan jenis. Disaat yang lain pelan pelan menyingkap tabir malunya dengan sibuk menebar kode, kamu begitu memesona hati dengan sibuk menebar manfaat. Menginspirasi orang lain untuk berlomba lomba melakukan kebaikan.

Kamu cantik ketika kamu tau ada banyak hal yang tidak perlu kamu tiru hanya untuk mendapatkan perhatian orang. Karena kamu hanya mencari perhatian Tuhan. Maka Tuhan memberikan kasih Nya yang membuat makhluk bumi ikut ikutan sayang kepadamu, tanpa perlu kamu cari perhatian.

Kamu cantik saat menjaga diri serta sikap dengan baik. Tau kapan waktunya bercanda, tau kapan waktunya serius. Tutur katamu memang tidak begitu didengar orang tapi perlahan, kamu menginspirasiku untuk terus belajar menjaga diri.

Karena kini begitu banyak yang ingin terlihat, tapi kamu cantik karena tersembunyi. Lalu kebaikan hatimu lah yang membuat cantikmu diketahui oleh orang orang yang Tuhan pilihkan.

Kecantikan kamu tidak bisa di duplikasi. Sebab ia hadir atas tempaan pribadi. Ia hadir karena kamu banyak menjaga dan menahan diri. Ia hadir karena latihan dan tentu saja waktunya tidak sebentar.

Kecantikan hatimu menjelma menjadi kecantikan abadi. Yang tidak akan tua dan tidak akan habis. Siapapun tidak akan bosan berada di dekatmu. Karena kecantikanmu memikat hati.

Kamu cantik, dan aku senang mengamatimu yang setiap hari tumbuh jadi perempuan cerdas yang punya etika. Kelak, anakmu pasti bangga memiliki ibu secantik kamu.

Dan aku pun cemburu sekaligus jatuh cinta kepadamu.

By. lola

Tidak ada komentar:

Posting Komentar